Apa Itu FOPO dan Dampaknya bagi Kesehatan Mental

Apakah kamu merasa takut terhadap penilaian orang lain terhadapmu? Jangan-jangan kamu sedang terjebak dalam FOPO

***

Saat ini banyak sekali istilah dalam ilmu Psikologi yang berkaitan dengan isu kesehatan mental. Salah satunya adalah FOPO atau kepanjangan dari Fear of Other People's Opinion.

Orang yang terkena FOPO biasanya suka cemas dan khawatir terhadap penilaian orang lain terhadap dirinya. Orang yang terkena FOPO akan berusaha untuk menghindari penilaian negatif terhadap dirinya. Padahal manusia itu penuh dengan ketidak sempurnaan, sehingga ketika sudah berusaha dengan sebaik mungkin atas suatu hal, tetap saja ada orang yang iri dengan kita.

Ada beberapa dampak negatif apabila seseorang terkena FOPO, sebut saja:

1. Sulit Untuk Mengambil Keputusan

Ketika semua yang kamu lakukan dinilai salah oleh orang lain, mengakibatkan dirimu menjadi selalu ragu-ragu dalam mengambil keputusan. Kamu merasa ketakutan jika keputusanmu salah hingga akhirnya orang lain akan memandang rendah dirimu.

Tentu saja hal tersebut tidak dibenarkan karena semua manusia bisa saja salah dalam mengambil keputusan. Yang seharusnya dilakukan ketika seseorang salah dalam mengambil keputusan bukanlah dihakimi, namun bimbing serta arahkan mereka untuk memperbaiki keputusan yang salah itu.

Jika kamu sudah telanjur mengidap FOPO, cobalah untuk pelan-pelan mengubah kebiasaan sulit dalam mengambil keputusan, terlebih yang berkaitan dengan hidupmu. Tak perlu tergesa-gesa dalam mengambil keputusan, namun pilihan tetap ada di tanganmu dan jangan biarkan orang lain mengatur hidupmu.

2. Tidak Percaya Diri

Prestasimu tidak dianggap malah justru dibandingkan dengan orang lain tentu menurunkan rasa percaya diri. Penilaian orang yang kerap membandingkan dirimu dengan orang lain jika terus menerus diambil hati, akan menyebabkan FOPO.

Tak perlu menanggapi penilaian orang lain yang berusaha membandingkan dirimu karena itu akan menurunkan rasa percaya diri. Ketahuilah bahwa prestasimu bukan untuk orang lain. 

Apa yang kamu lakukan dalam hidup ini, dedikasikanlah untuk dirimu sendiri dan tak perlu rendah diri hanya karena satu dua orang mencibir. 

Jangan sampai hanya karena kamu takut dinilai jelek dan salah orang lain, lantas tidak berani dalam melakukan sesuatu hal yang penting bagi hidupmu.

3. Dapat Memicu Stress dan Depresi

FOPO yang berlebihan tentu bisa menyebabkan kesehatanmu terganggu. Tak jarang orang akan merasa stress hingga depresi akibat perlakukan orang lain yang memicu perasaan Fear of Other People's Opinion (FOPO).

Sesekali boleh kok merasa FOPO, tapi jangan berlebihan hingga menjadikan beban dalam hidupmu. Memang tidak dipungkiri, FOPO timbul karena didikan dalam keluarga dan pengaruh lingkungan sekitar.

Bahkan keberadaan media sosial sekarang ini juga bisa memicu FOPO. Melihat teman atau kerabat posting gaya hidup maupun prestasi mereka terkadang membuat kita merasa takut dengan penilaian orang lain. Kita merasa takut dibandingkan dengan teman atau kerabat yang di mata orang lain lebih sukses dan bahagia. 

Cara Agar Terhindar dari FOPO

FOPO berlebihn tentu tidak baik bagi kondisi mental seseorang, sehingga perlu dicari solusi. Berikut beberapa tips agar bisa terhindar dari FOPO:

1. Fokus Pada Tujuan Hidup

Saya pernah mendengar suatu ungkapan, "jika ingin banyak bersyukur dalam hidupmu, maka sering-seringlah lihat ke bawah, namun jika kamu punya ambisi dalam hidup maka sering lihat ke atas sebagai motivasi"

Punya ambisi boleh-boleh saja asal jangan jadi orang yang ambisius. Daripada kamu terjebak dengan FOPO, maka mulai sekarang fokus pada tujuan hidup. Apa yang ingin kamu raih, misalnya saja kamu ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S3 maka fokuslah menabung agar bisa segera mendaftar kuliah.

Tak perlu bagikan informasi ke orang lain bahwa kamu ingin kuliah S3, karena bagi mereka yang iri akan memengaruhi pikiran dengan hal negatif, yang berujung kamu akan terkena FOPO.

2. Perbanyak Rasa Syukur

FOPO bisa menyerang kita karena mungkin kurangnya rasa syukur dalam diri ini. Maka mulai sekarang yuk coba kita lebih banyak bersyukur dengan segala pencapaian dalam hidup ini.

Karena informasi makin mudah didapat, coba sesekali kamu bukan media sosial untuk melihat bahwa masih ada orang yang kurang mampu dari segi ekonomi atau ada juga orang yang tidak mau sekolah padahal secara ekonomi mampu. 

Dengan banyak bersyukur, diharapkan kita bisa menghalau FOPO agar tak terlalu berisik di pikiran. 

3. Batasi Penggunaan Media Sosial

Media sosial memang saat ini memiliki fungsi yang amat besar bagi kehidupan manusia. Namun tetap saja, ada sisi negatif dan positif dari media sosial tersebut. Jika dirasa media sosial yang mengakibatkan FOPO pada dirimu, maka mulai sekarang coba untuk membatasi dalam mengakses medsos.

Bukan tidak boleh mengakses media sosial sama sekali, namun batasi atau hindari konten yang membuat dirimu menjadi FOPO.

Jika memang FOPO pada dirimu tidak bisa hilang sama sekali, cobalah untuk berkonsultasi ke ahlinya seperti Psikolog atau Psikiater. 

Semoga bermanfaat dan menginspirasi.